Kemajuan teknologi mempengaruhi penyebaran informasi pada berbagai segi, Berbagai macam informasi tersebar disana. Tidak hanya arus informasi positif, tetapi juga informasi negative. hadirnya youtuber makin menjadikan arus infomasi semakin mudah untuk diterima karena berbentuk visual yang jelas.  

Seperti maraknya youtuber yang membawa konten yang berkaitan dengan kesehatan gigi. video yang cukup massif dan perlu mendapat kritisi adalah video cara pembuatan gigi palsu yang bisa dikerjakan sendiri. para youtuber ini bahkan membuat terminology sendiri dengan memakai domain nama faketooth/gigi palsu yang tidak dikenal dalam ilmu kedokteran gigi di dunia internasional sekalipun. Dengan biaya minim, para youtuber memperlihatkan cara membuat gigi palsu sendiri dengan menggunakan semacam plastic yang dapat berubah ketika dipanaskan.

Bila diperhatikan selintas, konten mereka sangat inspiratif dan sangat mudah dipraktikan dirumah. Hal tersebut makin menarik dengan menyertakan murahnya biaya bahan yang diperlukan. Sangat jauh bila dibandingkan dengan apa yang dibuat di sebuah klinik gigi. Hal yang cukup mengejutkan adalah banyaknya respons positif dari para subscriber mereka di kolom komentar yang menyetujui dan bahkan tertarik untuk mempraktikannya sendiri dirumah

apabila kita menyadari, betapa bahayanya apa yang dilakukan kita lakukan tersebut bagi dirikita sendiri. Ada beberapa penyebab yang mungkin bisa Anda pertimbangkan bila anda tertarik ingin mempraktikan pembuatan gigi palsu ala youtuber

  1. Gigi palsu tersebut dibuat tanpa pengetahuan yang cukup mengenai bentuk dan desain yang baik. Bentuk dan desain gigi palsu yang tidak baik, tidak dapat menjamin gigi tersebut dapat lengket terus didalam mulut.  Hal tersebut bisa membahayakan bila gigi tersebut lepas tanpa disadari seperti ketika tidur dan masuk kedalam tubuh atau kerongkongan.
  2. Bentuk gigi yang tidak baik dapat membuat mulut menjadi bau dan berpotensi untuk timbulnya penyakit gigi mulut baru seperti lubang gigi pada daerah gigi utuh yang dipasang gigi palsu
  3. Bahan yang dipakai adalah plastic yang tidak diketahui apakah jenis plastic tersebut baik untuk kesehatan. Dapat dibayangkan apabila plastic tersebut mempunyai kandungan racun sedangkan benda tersebut yang menempel bercampur dengan makanan-minuman dan akan terserap oleh tubuh setiap hari.

Hendaknya menjadi renungan bagi kita yang ingin mempraktikan dirumah. Bahwa tidak semua yang ditawarkan pada dunia maya seindah dengan kenyataan yang kita harapkan. Literasi dan sikap kritis tetap dibutuhkan untuk menghadapi derasnya arus informasi yang belum tentu baik untuk kita sendiri. Pilih yang mudah dan murah itu baik tetapi menjadi tidak baik bila itu merugikan kita sendiri.

Tulisan ini dibuat tidak untuk berpihak kepada siapapun. Tetapi hanya sekedar memberikan edukasi dan sikap kritis tentang apa yang booming di era milenial ini terutama di bidang kesehatan.